Selasa, 10 Februari 2009

Negriku Tertimbun


"Buanglah sampah pada tempatnya....". Mungkin slogan ini sering kali terdengar di telinga kita, saat kita duduk di bangku sekolah. Ya, karena ini mengenai moral, mungkin dipelajari saat belajar PPKn atau Agama. Slogan singkat ini mungkin terlalu singkat, namun penuh makna. Namun, slogan ini akan tetap menjadi slogan tanpa perbuatan...

Ya, bagaimana tidak, walau slogan itu ada dimana-mana, namun di beberapa tempat, di sudut negri ini, sampah merupakan pemandangan yang biasa dilihat, bahkan bisa sampai berbukit-bukit...

Suatu hari gw keluar dari kosan gw. Sore itu seorang Ibu menggendong anaknya. Di tangannya ada sebuah kantongan plastik yang cukup besar. Gw melewati Ibu tersebut. Saat itu gw sadar itu adalah BUNGKUSAN SAMPAH. Setelah gw melewatinya, gw noleh ke belakang, dan gw kaget. Ibu itu buang sampah ke kali dekat kosan gw. Sekedar info, di depan rumah Ibu itu, ada tmpat sampah, namun dia sepertinya menganggap bahwa KALI adalah TEMPAT TERBAIK membuang SAMPAH. Gw cuma bisa ngeliatin Ibu itu dengan rasa sedih kali ya. Sedih dengan ketidaksadarannya. Tapi ntah kenapa gw hanya bisa diam dan berlalu.




Di hari lain, siang hari gw berjalan di sekitar kampus gw. Sekumpulan anak sekolah lewat. Mereka kelihatan riang banget, sambil makan dan minum air mineral. Air mineralnya habis. Dan apa yang terjadi? Bisa ditebak, mereka dengan entenganya membuang botolnya ke dalam got. Beramai-ramai pula. Gw pelototin mereka, berharap mereka tau isyarat gw bahwa itu sagat tidak baik. Tapi mereka terlalu riang dengan tawa mereka masing-masing. Gw lagi-lagi terdiam dan berlalu.

Dua contoh di atas merupakan cerminan terhadap moral di negeri ini tentang menjaga kelestarian lingkungan masih kurang. Tapi, bila suatu hari bencana datang, banjir melanda, semua tuduhan, cacian, bahkan umpatan tertuju pada pemerintah. Seringkali kita tidak menyadari bahwa bencana yang kita alami merupakan buah dari apa yang telah kita perbuat.

Mungkin kesadaran ini harus benar-benar ditanamnkan sejak dini terhadap anak bangsa. Mungkin jangan sekedar slogan yang diucapkan, namun dipraktekkan. Untuk generasi muda bangsa, mari mulai dari diri kita, demi nusa dan untuk bangsa, Mohon Buang Sampah pada Tempatnya!!

^Salam perdamaian^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar